AC Milan, Fleksibilitas Sistem Permainan, dan Transformasi Taktik 3-2-5

infobola.net – AC Milan mengawali musim 2025/26 dengan kemenangan 2-0 atas Bari di Coppa Italia. Hasil ini membawa Rossoneri lolos ke babak 16 besar dan menambah kepercayaan diri skuad.
Namun, perhatian bukan hanya pada skor akhir. Massimiliano Allegri memperlihatkan pendekatan taktik baru dengan formasi 3-5-2 yang bertransformasi menjadi 3-2-5 saat menyerang.
Eksperimen tersebut langsung memberi efek positif. Rafael Leao dan Christian Pulisic sama-sama mencatatkan nama di papan skor, membuktikan fleksibilitas sistem permainan baru Milan.
Pola Serangan yang Lebih Luas
Dalam penguasaan bola, Milan membentuk lini depan dengan lima pemain. Formasi 3-2-5 ini membuat Bari kesulitan menjaga area sayap.
Pulisic memainkan peran penting dengan menjaga lebar permainan. Hal itu membuka jalur untuk Youssouf Fofana bergerak masuk ke ruang kosong di half-space.
Leao juga mendapat keuntungan dari situasi ini. Gol sundulannya tercipta setelah Tomori mengirimkan umpan silang dan Loftus-Cheek cerdik menghalangi bek lawan.
Transformasi Saat Bertahan
Ketika kehilangan bola, Milan kembali ke pola 3-5-2 yang rapat. Leao dan Pulisic memimpin tekanan tinggi, sementara Ricci berperan sebagai penghubung di lini tengah.
Wing-back kerap naik untuk memotong jalur serangan sayap Bari. Aksi Saelemaekers di sisi kanan menjadi contoh bagaimana Milan menekan lawan lebih agresif.
Bari berusaha mematikan Ricci, tapi justru membuka celah bagi Pavlovic. Bek tengah itu dengan percaya diri membawa bola maju, menciptakan opsi progresif baru.
Babak Kedua dan Catatan Kecil
Di babak kedua, Milan sedikit menurunkan garis pertahanan. Santiago Gimenez bekerja keras memutus distribusi bola lawan di area tengah.
Pervis Estupinan tampil menonjol di sektor kiri. Dengan melebar, ia mampu menarik blok pertahanan Bari dan memberi ruang tambahan untuk Saelemaekers.
Meski begitu, masih ada detail yang perlu dibenahi. Koordinasi antara Ricci dan Pulisic sempat tumpang tindih, tapi hal ini wajar di laga perdana dan bisa diperbaiki seiring waktu.
Sumber : Bola.net