6 Pelajaran Manchester United vs Crystal Palace: Kesan Pertama yang Menjanjikan
infobola.net – Manchester United berhasil meraih poin penuh saat bersua Crystal Palace di Old Trafford, Minggu (05/12/2021) malam WIB.
Man United menjamu Palace di pekan ke-15 Premier League 2021-22. Ini adalah laga yang sangat ditunggu-tunggu fans Setan Merah karena merupakan debut sang pelatih anyar, Ralf Rangnick.
MU tampil agresif di laga ini dan menciptakan sejumlah peluang. Namun mereka tak bisa mencetak gol sama sekali di babak pertama.
Di babak kedua, barulah MU bisa memecah kebuntuan, Gawang Palace jebol pada menit ke-77 melalui tendangan terukur Fred.
Man United pun menang 1-0 atas Palace. Di laga ini pelajaran apa saja yang bisa dipetik?
Simak informasinya di bawah ini Bolaneters.
Ronaldo dan Rangnick
Hadirnya Ralf Rangnick di Manchester United disambut positif fans Manchester United. Namun kehadirannya justru disebut membuat Cristiano Ronaldo tak nyaman.
Sebab ada klaim bahwa Ronaldo tak akan bisa cocok dengan gaya main ala Rangnick. Bahkan sempat ada kabar bahwa CR7 mungkin akan cabut dari Old Trafford.
Akan tetapi dari laga ini, tampaknya tak akan ada masalah antara Ronaldo dengan taktik rangnick. Ia tampil cukup bagus dan beberapa kali mendapatkan peluang mencetak gol.
Ronaldo juga ikut membantu timnya menutup ruang gerak lawan apabila diperlukan. Namun, ini masih laga pertama saja. Menarik untuk ditunggu bagaimana penampilannya di laga-laga berikutnya.
Kabar Bagus untuk Pemain Akademi
Di pertandingan ini, Ralf Rangnick memang tak membuat banyak perubahan di skuat utama Manchester United. Namun ia menghadirkan sebuah kejutan kecil di babak kedua.
Rangnick memasukkan nama yang masih relatif asing di telinga publik sepak bola Inggris. Ia memasukkan Anthony Elanga pada menit ke-76, menggantikan Marcus Rashford.
Elanga sendiri sebelumya hanya pernah bermain sebanyak tiga kali saja di skuat senior MU sebelum laga ini. Ini adalah keputusan besar karena saat itu Man United berusaha mencari gol pertamanya.
Hal ini tentu saja menjadi pertanda bagus bagi para pemain akademi. Mereka bisa berharap akan mendapat kesempatan bersinar di bawah asuhan Ralf Rangnick.
Namun tentu saja, kepercayaan pada para pemain muda ini memang sudah ditunjukkan Rangnick di klub yang ia perkuat sebelumnya. Ia kerap mempercayai pemain muda dan memolesnya jadi pemain top.
Dalot Singkirkan Wan-Bissaka
Di laga ini, pos fullback kanan Manchester Unite ditempati lagi oleh Diogo Dalot. Sebelumnya ia juga dipercaya bermain di posisi tersebut saat MU bersua Arsenal.
Dan Dalot pun menunjukkan penampilan yang apik. Ia bagus tak cuma bertahan tapi juga saat menyerang. Ini hal yang tak dimiliki oleh Aaron Wan-Bissaka.
Dalot cukup nyaman saat menguasai bola. Ia bahkan sempat menawarkan opsi serangan bagi MU saat menusuk masuk dan melepas tendangan dengan kaki kirinya.
Sebelum itu saat melawan Arsenal, Dalot juga memberikan umpan yang cerdik bagi Marcus Rashford. Striker timnas Inggris itu akhirnya memberikan umpan bagi Cristiano Ronaldo untuk mencetak gol.
Dengan penampilan Dalot yang apik ini, Wan-Bissaka sudah selayaknya merasa cemas bahwa posisi inti skuat MU akan terlepas darinya, mungkin untuk waktu yang lama.
Sancho Mulai Bangkit
Di pertandingan ini Jadon Sancho dipercaya menjadi starter lagi. Namun kali ini ia dimainkan di pos sayap kiri oleh Ralf Rangnick.
Hal ini membuat Sancho bisa tampil lebih baik dari laga-laga sebelumnya. Ia mulai bisa memamerkan kelebihan-kelebihan yang ia miliki saat bermain bersama Borussia Dortmund.
Ia menunjukkan kecepatan kakinya dalam menggiring bola dan membuat bek-bek Palace cukup kerepotan menghadapinya. Sancho juga setidaknya terlihat dua kali berusaha membantu rekan-rekannya mencetak gol.
Namun demikian masih ada hal yang perlu dibenahi darinya. Salah satunya kemampuannya dalam melepas umpan silang.
Kesan Pertama yang Menjanjikan
Ralf Rangnick memang belum lama menangani Manchester United. Akan tetapi ia mampu menghadirkan perubahan dalam permainan skuat MU.
Filosofi permainannya terlihat dalam permainan CR7 dkk. Para pemain MU terlihat aktif bergerak untuk melakukan pressing pada lawan. Mereka menunjukkan keinginan besar untuk bisa merebut bola kembali.
“Man Utd memenangkan penguasaan bola di sepertiga terakhir 12 kali melawan Crystal Palace hari ini, setidaknya lima kali lebih banyak daripada yang mereka lakukan di pertandingan Premier League lainnya musim ini.”
MU juga mampu menjaga pengusaan bola dengan baik. Bahkan pada satu titik Setan Merah mendominasi penguasaan bola hingga mencapai lebih dari 60 persen.
Skuat MU juga bermain lebih padu. Lini serang mampu memainkan kombinasi yang baik antar pemain sementara lini belakang juga mampu tampil sebagai sebuah kesatuan yang solid.
Penampilan Manchester United jelas lebih menjanjikan dibandingkan sebelumnya. Fans MU pun bisa berharap ke depannya tim kesayangan mereka akan tampil lebih baik lagi.
Fred Bisa Jadi Pilar Penting MU
Selama ini di Manchester United, Fred kerap menjadi sasaran kritikan bahkan cacian para fans. Ia kerap jadi kambing hitam atas hasil buruk yang diraih MU.
Akan tetapi sepertinya Fred mulai bangkit dalam beberapa laga terakhir MU. Bahkan ia tampil solid di laga lawan Crystal Palace ini.
Fred tampil apik sebagai gelandang box-to-box. Ia sepertinya cocok bermain bawah asuhan Ralf Rangnick. Ini bisa menjadi sinyal bahwa Fred sepertinya bakal menjadi pilar penting Manchester United ke depannya.
sumber : bola.net